![]() |
drh. Zainul Muslimin (kanan) dan Dr. Syamsudin, M.Ag. (tengah) sesaat setelah ceremonial pembukaan diklat Jurnalistik, 6-7/01/18 |
Malangmu.or.id
-- Gema dan semangat filantropi Lazismu semakin menunjukkan tren positif dan masif
di berbagai struktur pimpinan. Begitu juga di amal usaha (AUM), maka system
administrasi, pendokumentasian yang baik, akuntabel dan profesional menjadi
suatu tuntutan yang harus senantiasa dijalankan dan tingkatkan seiring perkembangan
iptek.
Menyadari
akan hal tersebut, Lazismu PWM Jawa Timur menyelenggarakan pelatihan (diklat)
jurnalistik filantropi bagi pengurus dan anggota kantor layanan Lazismu (KLL) kabupaten
& kota se-Jatim pada ahad 6-7 Januari 2018 di kantor PWM Jatim.
Kegiatan
yang dimulai tepat pada pukul 09:00 wib. tersebut dihadiri dan dibuka secara
resmi oleh Dr. Syamsudin, M.Ag. selaku wakil ketua PWM Jatim yang membidangi Majelis
Tarjih & Tabligh. Dalam sambutannya, Syamsudin mengingatkan kembali akan
arti pentingnya profesionalitas di tubuh Lazismu. Hal itu didasarkan pada
ghirah keberagamaan dan keislaman kalangan masyarakat menengah-atas. Terutama, dalam
hal berderma cenderung mencari lembaga ZIS yang terpercaya, professional,
kridibel dan akuntabel.
Pada kesempatan
yang sama, drh. Zainul Muslimin, ketua Lazismu PWM Jatim, menegaskan akan
pentingnya untuk selalu koordinasi dan komunikasi yang terjalin antar Lazismu
propinsi dengan Lazismu di tingkat daerah kabupaten/kota dalam berfastabiqul
khoirot. Zainul juga mengatakan, kegiatan diklat kali ini juga bertujuan untuk
memberikan bekal atau teknik-teknik dasar penulisan, jurnalistik khususnya bagi
pegiat filantropi Lazismu di tingkat kantor-kantor layanan kabupaten/kota yang
tersebar diseluruh wilayah Jatim. Nantinya diharapkan lahir kader-kader mujahid
literasi filantropi. yang menjadi salahsatu kekuatan pendukung gerakan jihad
digital.
![]() |
Suasana Diklat Jurnalistik Filantropi Lazismu |
Diklat kali
ini juga menghadirkan para praktisi dan jurnalis profesional, diantaranya Arif Santosayang
menjabat sebagai koordinator liputan harian Jawa Pos. Muh. Kholid as. Selaku Pimred
majalah Matan. Zainul Muhtadien, praktisi dan konsultan advertising Jakarta.
Kepada
malangmu.or.id, Hariadi, S.AP. selaku ketua divisi pengembangan Lazismu PDM kab.
Malang) yang sekaligus menjadi salah seorang peserta diklat, mengatakan bahwa suasana
diklat sangat interaktif dan aplikatif. Ini merupakan bagian dari upaya panitia
agar peserta bisa segera mengimplementasikan di berbagai kegiatan dan aktifitas
gerakan di masing-masing daerah. Sekaigus merupakan bagian dari tertib
administrasi, dokumentasi, digital dari sebuah persyarikatan atau organisasi
berkemajuan. (bP/hil)
0 komentar:
Posting Komentar